30 0 258KB
REKAPITULASI HASIL WAWANCARA KECAMATAN KELILING DANAU
Nama
: Pak Ashori
Jabatan
: Bidang Ekonomi dan Pembangunan
Hari/ Tanggal
: Kamis/ 17 Mei 2018
No 1
Pertanyaan Produksi Kayu Manis
Jawaban Kurangnya peminat petani dalam menanam kayumanis sebab ketidakstabilan
harga
kayu
manis
sehingga
petani
tidak
mempunyai modal untuk membudidaya kayu manis. Kurangnya informasi tentang pasar terutama harga kayu manis. 2
Sarana dan Prasarana penunjang
Tidak adanya kelembagaan yang menunjang kegiatan agribisnis kayu manis atau bersifat individu. Alat yang digunakan dalam proses penanaman hingga pasca panen hanya alat manual, seperti pisau pengupas, cangkul dsb. Adapun moda yang digunakan dalam pengangkutan yaitu truk dan mobil bak terbuka. Masalah dari segi sarana yaitu belum adanya kelembagaan yang mendukung kegiatan kayu manis. Dari segi prasarana, baik akses jalan menuju perkebunan maupun akses menuju tempat pamasaran dengan kondisi baik. Perbaikan akses tersebut menggunakan dana desa.
3
Kendala dalam pengembangan agribisnis
4
Sistem Pemasaran
Tidak adanya kendala dalam memasarkan kayu manis karena aksesbiltas sudah lancar. Proses pemasaran kayu manis di Kecamatan Keliling Danau yaitu : 1.
Petani – toke – Ekspor keluar negeri
2.
Petani – Teluk bayur (Padang) - Ekspor keluar negeri
Belum adanya kerjasama pemerintah dalam kegiatan pemasaran. 5
Saran dalam pengembangan agribisnis
Belum adanya program dari kecamatan tentang pengembangan kayu manis. Saran program untuk pengembangan kayu manis yaitu penyuluhan atau sosialisai tentang kayu manis mengingat permintaan kebutuhan pasar akan kayu manis semakin tinggi
Sumber : Hasil Wawancara tahun 2018