Leaflet Metode Kontrasepsi Pasca Persalinan [PDF]

Zitiervorschau

METODE KONTRASEPSI PASCA PERSALINAN

A. KB Pasca Persalinan

C. Macam-Macam Metode

Keluarga berencana adalah salah satu usaha untuk mencapai kesejahteraan dengan

jalan

memberikan

nasehat

perkawinan, pengobatan kemandulan dan

Kontrasepsi 1. Metode Amenore

Laktasi

(MAL)

adalah kontrasepsi yang mengandalkan pemberian air susu ibu (ASI) 2. PIL Mini

penjarangan kehamilan.

Cocok untuk ibu menyusui, tidak menurunkan

produksi

ASI,

dapat

digunakan sebagai kontrasepsi darurat. 3. Suntik Progestin Sangat efektif dan aman, dapat dipakai

DISUSUN OLEH:

oleh semua perempuan dalam usia

Fitria Raudatul Jannah Rini Nilawati Shofira Sholichati Suhaimi

reproduksi, kembalinya kesuburan lebih lambat, rata-rata 4 bulan, cocok untuk B. Manfaat Keluarga Berencana

produksi ASI

1. Perbaikan kesehatan badan ibu 2. Adanya waktu yang cukup untuk

Program Studi Profesi Ners

Efektif selama 5 tahun untuk Norplant,

menikmati

3 tahun untuk Jadena, Indoplant, dan

waktu

luang

serta

melakukan kegiatan-kegiatan lain.

Sari Mulia

3. Perkembangan fisik, mental dan sosial

2017

4. Kontrasepsi IMPLAN

mengasuh anak-anak, beristirahat, dan

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

Banjarmasin

masa menyusui, karena tidak menekan

anak lebih sempurna. 4. Perencanan

kesempatanpendidikan

yang lebih baik.

Implanon, dapat dipakai oleh semua perempuan

dalam

usia

reproduksi,

pemasangan 5. Alat

Kontrasepsi

(AKDR).

Dalam

Rahim

Sangat

efektif,

reversibel,

dan

berjangka panjang, haid menjadi lebih

3.

ASI atau kesehatan bayi

E. Infertilitas Pasca Persalinan

lama dan lebih banyak, pemasangan 1. Pada klien pasca persalinan yang tidak menyusui, masa infertilitas rata-rata berlangsung sekitar 6 minggu. 2. Pada klien pasca persalinan yang menyusui, masa infertilitasnya lebih lama.

F.Saat

Mulai

Menggunakan

Kontrasepsi Menggunakan kontrasepsi pasca persalinan tergantung dari status menyusui. 1. Spermisida

D. Konseling Keluarga

2. Kondom

Berencana 1. Memberikan

ASI

Ekslusif

(hanya

memberi ASI saja) kepada bayi sejak lahir sampai berusia 6 bulan. Sesudah bayi

berusia

6

bulan

diberikan

makanan pendamping ASI, dengan pemberian ASI diteruskan sampai anak berusia 2 tahun. 2. Tidak menghentikan ASI untuk mulai suatu metode kontrasepsi

3. Koitus interuptus

G. Perbedaan Klien Menyusui dan Tidak Menyusui

1. Klien Menyusui a. Klien menyusui tidak memerlukan kontrasepsi pada 6 minggu pasca persalinan b. Jika klien menginginkan metode selain MAL, perlu didiskusikan efek samping metode kontrasepsi tersebut terhadap laktasi dan kesehatan bayi. c. Sebagai contoh, pil kombinasi dan suntikan kombinasi merupakan pilihan terakhir.

2. Klien Tidak Menyusui a. Klien tidak menyusui umumnya akan mendapat haid kembali dalam 4-6 minggu pasca persalinan. b. Sebaliknya, kontrasepsi progestin dapat segera dimulai pasca persalinan karena metode ini tidak meningkatkan risiko masalah pembekuan darah.